Storyboard

Yo kembali lagi dengan saya.. Kali ini kita akan membahas seputar Storyboard.. Pasti kalian berpikir apa sih Storyboard itu (biasanya kalo tugas nih), fungsinya apa dan masih banyak lagi informasi yang kamu inginkan mengenai Storyboard.. Mungkin dari artikel saya berikut akan membantu kalian semua memahami tentang Storyboard.. Lets check it out..

Storyboard adalah sketsa dibuat berbentuk persegi panjang yang menggambarkan suatu urutan ( alur cerita ) elemen - elemen yang diusulkan untutk aplikasi multimedia ( animasi, film, game ). Storyboard menggabungkan alat bantu narasi ( skenario ) dan visual pada selembar kertas sehingga naskah dan visual menjadi terkoordinasi. Storyboard dapat diartikan juga sebagai alat perencanaan yang menggambarkan urutan kejadian berupa kumpulan gambar dalam sketsa sederhana. Jadi Storyboard merupakan konsep komunikasi dan ungkapan kreatif menggunakan teknik dan media untuk menyampaikan pesan dan gagasan secara visual, termasuk audio dengan mengolah elemen desain grafis berupa bentuk dan gambar, huruf dan warna, serta tata letaknya, sehingga pesan dan gagasan dapat diterima oleh sasarannya.

Fungsi dari Storyboard dalam pembuatan produk multimedia adalah :

1. Panduan bagi orang - orang yang terlibat di dalamnya ( seperti Sutradara, Script-writter, Kameramen, Lighting, dsb. )
2. Pembuat film dapat memprevisualisasikan ide - idenya.
3. Alat mengkomunikasikan ide keseluruhan film.
4. Penjelasan alur narasi dari sebuah cerita
5. Pewaktuan pada sequence, percobaan sudut pandang kamera, perpindahan dan kesinambungan ( continuity ) antar elemen dalam sebuah frame.

Storyboard dirancang secara komunikatif agar mudah dibaca dan mudah dikomunikasikan dengan baik. Ada juga storyboard yang dirancang secara kreatif bertujuan untuk menarik dan menciptakan hal yang baru.

Kunci dari Storyboard adalah perencanaan. Storyboard akan membantu memvisualisasikan potongan konten berhubungan satu sama lain dan akan membantu membentuk arah proyek serta dalam Storyboard digunakan untuk menjelajahi kemungkinan narasi atau untuk melatih sebuah penampilan pada pembuatan film dan animasi.

Format dan susunan Storyboard dapat disesuaikan oleh masing-masing storyboarder, namun beberapa komponen berikut harus ada pada template storyboard, yaitu :

1. Bagian Judul, menjelaskan judul, episode, scene, dan halaman.
2. Bagian Sub-Judul, menjelaskan take shot, panel, sequence, lokasi, dan setting waktu
3. Bagian Visual, menjelaskan gambaran adegan dengan menyisipkan visual atau foto, grafis, teks, dll. 
4. Bagian Audio, menjelaskan uraian audio yang melengkapi berupa nama file music / rekaman, atau SFX yang bermain di layer masing - masing
5. Bagian Dialog / Action, menjelaskan detail action dan pergerakan kamera ( framing, angle ) serta dialog adegan jika ada.
6. Bagian Properties, menjelaskan tentang artistik, property, wardrobe, dan timing / durasi

Prinsip dalam Storyboard meliputi :

1. Pesan Visual harus kreatif ( asli, luwes, dan lancar )
2. Komunikatif
3. Efisien dan efektif
4. Indah / estetis

Konsep Storyboard terdiri dari pernyataan 5W + 1H ( What, Why, Who, Which, Where, How ) dengan mencakup beberapa hal seperti :

1. Apa ide dan pesan yang ingin disajikan dalam naskah
2. Apa jenis genre dan suasana yang dikehendaki
3. Bagaimana setting dan alurnya
4. Siapa sasaran film tersebut ( anak-anak, dewasa, remaja, dsb )
5. Bagaimana cara pengambilan gambarnya
6. Apa peluang dan target dari pembuatan film
7. Bagaimana dengan pendukung cerita ( property, wardrobe, aktor/aktris, dsb )

Proses pembuatan Storyboard sendiri terdiri dari :

1. Mencatat poin penting, ide, dan konsep yang akan dimasukkan ke Storyboard
2. Pada dasarnya Storyboard terdiri atas gambar serial dengan dilengkapi uraian semua langkah dan keterangan yang diperlukan untuk tujuan menyelesaikan dibuatnya film
3. Membuat sketsa kasar, visual untuk semua frame
4. Visual dengan jelas menampilkan adegan utama
5. Storyboard dapat dibuat menggunakan cara manual yaitu menggambar ilustrasi dan menulis rinciannya pada kertas atau dapat juga menggunakan komputer dengan menggunakan software tertentu.